Yerusalem - 1988
Ini adalah salah satu virus MS-DOS pertama dalam sejarah virus yang menyebabkan penghancuran besar, mempengaruhi banyak negara, universitas dan perusahaan di seluruh dunia. Pada Jumat 13 1988, virus komputer berhasil menginfeksi sejumlah lembaga di Eropa, Amerika dan Timur Tengah. Nama itu diberikan kepada virus setelah salah satu tempat pertama yang telah "berkenalan" dengan itu - Universitas di Yerusalem.
Bersama dengan sejumlah virus komputer lain, termasuk "Cascade", "Stoned", "Wina" di Yerusalem virus berhasil menginfeksi ribuan komputer sementara masih tersisa yang tidak diketahui. Karena program anti-virus tidak maju seperti sekarang dan banyak pengguna memiliki sedikit keyakinan tentang keberadaan virus komputer.
Morris (a.k.a. Internet Worm) - November 1988
Virus komputer ini menginfeksi lebih dari 6.000 sistem komputer di Amerika Serikat, termasuk Lembaga penelitian NASA.yang terkenal itu, yang untuk beberapa waktu tetap sepenuhnya lumpuh. Karena kode tidak menentu, worm berhasil mengirimkan jutaan salinan dari dirinya sendiri ke komputer jaringan yang berbeda, mampu sepenuhnya melumpuhkan semua sumber daya jaringan. Kerusakan yang disebabkan oleh virus komputer Morris diperkirakan $ 96 juta.
Virus ini menyebar ke dalam komputer yang menggunakan sistem operasi seperti Unix untuk VAX dan Sun Microsystems. Ada sejumlah hal menarik lain yang digunakan oleh virus - misalnya dapat merubah password pengguna.
Solar Sunrise - 1998
Satu dekade kemudian situasi tidak berubah, hal itu mungkin saja bahkan semakin memburuk. Virus komputer, hacker, pada tahun 1998, menembus dan menguasai lebih dari 500 sistem komputer yang berasal dari tentara, pemerintah dan sektor swasta Amerika Serikat. Seluruh situasi ini dijuluki Solar Sunrise setelah kerentanan populer di komputer yang berjalan pada sistem operasi yang disebut Sun Solaris. Awalnya diyakini bahwa serangan itu direncanakan oleh organisasi di Irak. Itu kemudian mengungkapkan bahwa insiden mewakili karya dua remaja Amerika dari California. Setelah serangan, Departemen Pertahanan mengambil tindakan drastis untuk mencegah insiden seperti ini.
Melissa - 1999
Untuk pertama kalinya komputer harus diakui dengan adanya Melissa virus pada 26 Maret 1999, ketika virus mematikan sistem email internet, yang berhasil diblokir dengan e-mail yang terinfeksi oleh worm. Patut disebutkan bahwa pada awalnya Melissa tidak dimaksudkan untuk menimbulkan bahaya, tapi setelah itu server kelebihan beban, virus menyebabkan masalah-masalah tidak terduga. Untuk pertama kali menyebar di grup diskusi Usenet alt.sex. Melissa tersembunyi dalam sebuah file yang bernama "List.DiC", yang menampilkan password yang berfungsi sebagai kunci untuk membuka situs porno 80. Bentuk asli dari virus yang dikirim melalui e-mail kepada pengguna berbeda.
Melissa,virus komputer ini dikembangkan oleh David L. Smith di Aberdeen Township, New Jersey. Namanya berasal dari penari yang diakui programmer bertemu di Florida. Setelah tertangkap, pencipta virus dihukum 20 bulan penjara federal dan diperintahkan untuk membayar denda sebesar US$ 5.000. Penangkapan mewakili kolaborasi antara FBI, New Jersey Kepolisian Negara dan Monmouth Internet.
Melissa memiliki kemampuan untuk berkembang biak pada Microsoft Word 97 dan Word 2000, serta Microsoft Excel 97, 2000 dan 2003.
I Love You - Mei 2000
Menggunakan metode yang sama seperti Melissa, virus komputer dijuluki "I Love You" berhasil menginfeksi jutaan komputer di seluruh dunia hanya dalam satu malam. Seperti Melissa virus komputer ini dikirim password dan username, yang tersimpan pada komputer penyerang. Setelah pihak berwenang menelusuri virus,mereka menemukan bahwa seorang mahasiswa filipina muda berada di belakang serangan itu. Pemuda itu dirilis karena fakta bahwa Filipina tidak memiliki undang-undang yang akan mencegah hacking dan menyebarkan malware. Situasi ini menjabat sebagai salah satu tempat untuk menciptakan Perjanjian Uni Eropa Cybercrime global.
Code Red worm - Juli 2001
Abad ke-21 ini virus komputer berhasil menembus puluhan ribu sistem yang menjalankan OS Microsoft Windows NT serta perangkat lunak Windows 2000 server. Kerusakan yang disebabkan oleh virus komputer Code Red diperkirakan total $ 2 miliar. Dikembangkan untuk menggunakan kekuatan dari semua komputer yang terinfeksi terhadap situs resmi Gedung Putih pada tanggal yang telah ditetapkan. Bekerjasama dengan para pemburu virus yang berbeda dan perusahaan teknologi, Gedung Putih berhasil memecahkan kode dari Code Red virus dan menghentikannya.
Nimda - 2001
Tak lama setelah tragedi 11 September, Nimda dianggap sebagai salah satu virus yang paling rumit, karena sampai menggunakan 5 metode yang berbeda dari sistem komputer menginfeksi dan menggandakan dirinya sendiri.
Downadup - 2009
Terbaru dan virus paling berbahaya adalah "downadup" worm, yang juga disebut "Conficker". Perusahaan keamanan komputer F-Secure menyatakan bahwa virus komputer telah menginfeksi 3,5 juta komputer di seluruh dunia. Program jahat ini mampu menyebar menggunakan Windows. . Downadup berhasil menyebar ke seluruh Web karena fakta bahwa itu menggunakan sebuah cacat yang ditambal Microsoft bulan Oktober di jauh kompromi untuk komputer yang menjalankan unpatched versi sistem operasi Microsoft. Tetapi kekuatan terbesar dari worm diyakini kemampuan komputer, yang terinfeksi dengan cacing, untuk men-download kode destruktif dari titik drop acak. F-Secure menyatakan bahwa tiga dari negara-negara yang paling terpengaruh Cina, Brasil dan Rusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar